Tulungagung – Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tulungagung Gatot Sunu Utomo mengatakan, sekitar pukul 15.15 WIB, Minggu, pihaknya menerima laporan dari masyarakat, adanya kebakaran di tumpukan sepah tebu yang berada di pabrik gula merah milik Farid di Desa Plosokandang Kedungwaru.
Gatot langsung meluncur ke lokasi bersama tiga armada damkar dan dua mobil suplai air.
Gatot melihat, ada dua tumpukan sepah tebu yang terbakar. Api diduga berasal dari pembakaran sampah oleh salah satu pekerja pabrik.
Saat ditinggal, ternyata sisa pembakaran sampah merembet ke tumpukan sepah tebu.
Menurut Gatot, proses pemadaman saat ini sudah selesai, namun petugas masih melakukan pembasahan.
Petugas dibantu pekerja pabrik juga melakukan penguraian tumpukan sepah, untuk memastikan tidak ada sisa api di bagian bawah tumpukan sepah. Kejadian ini tergolong skala sedang.
Sementara itu, data dari Polres Tulungagung, estimasi kerugian dari kebakaran ini mencapai 50 juta rupiah.
Reporter/Editor : Amir Fatah
